ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

FKPT Kaltim Gelar Aksi Musik Anak Bangsa 2023

November 30, 2023 by  
Filed under Berita

Vivaborneo.com, SAMARINDA – Badan Nasional Penanggulangan Terorisme Republik Indonesia (BNPT RI) melalui Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Kalimantan Timur untuk yang kedua kalinya menggelar Aksi Musik Anak Bangsa (ASIK BANG), yang dipusatkan di Warkop Bagio’s, Jalan Basuki Rahmat Samarinda, Rabu (29/11/2023) malam.

Ketua FKPT Kaltim, Ahmad Jubaidi mengatakan, kegiatan Asik Bang menjadi wadah sosialisasi dan silaturahmi dalam mempererat kesatuan dan persatuan bagi masyarakat penggemar musik. Musik dengan muatan lokal diharapkan dapat menjadi perekat dan pencegahan intoleransi.

“Kegiatan ini bagian penugasan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) kepada FKPT Kaltim melalui pendekatan pencegahan terorisme yang bersifat lunak atau soft approach, yaitu melalui lomba musik, yang diberi nama Aksi Musik Anak Bangsa (ASIK BANG),” ucapnya.

Ketua FKPT Kaltim, Ahmad Jubaidi

Dikatakan, tujuan kegiatan ini adalah untuk menangkal terorisme, paham radikalisme, kekerasan pada generasi muda sebagai upaya mencegah paham terorisme, merawat perdamaian dan toleransi.

Selain itu melalui Aksi Musik Anak Bangsa (ASIK BANG) diharapkan menumbuhkan sikap cinta tanah air dan nasionalisme, mengembangkan kreatifitas music dengan mencintai tanah air dan nasionalisme oleh anak muda sehingga tidak terpengaruh oleh paham radikalisme.

“Karena paham radikal tidak suka dengan kearifan lokal seperti music cinta tanah air,” tegasnya.

Sementara itu, Kasubdit Kontra Propaganda BNPT Kol. Sus Drs. Solihuddin Nasution, M.Si saat membuka kegiatan Aksi Musik Anak Bangsa (ASIK BANG) mengatakan mudahan memberi semangat generasi muda di kaltim. Mudahan sarana generasi muda berkontribusi melalui music untuk menyampaikan pesan-pesan damai, pesan-pesan indahnya Indonesia.

Dijelaskan Aksi Musik Anak Bangsa ini sebagai upaya mencegah paham radikal dan terorisme di kalangan masyarakat dan generasi muda pada khususnya.

“Asik Bang ini merupakan salah satu cara dalam memaknai kemerdekaan RI dengan sebuah kegiatan positif, salah satunya melalui musik, yang kita harapkan dapat mencegah berkembangnya paham radikalisme dan terorisme,” jelasnya.

Kasubdit Kontra Propaganda BNPT Kol. Sus Drs. Solihuddin Nasution, M.Si saat membuka kegiatan Aksi Musik Anak Bangsa (ASIK BANG) kaltim 2023

Kegiatan Asik Bang menjadi momen yang sangat menarik. Musik diyakini dapat meningkatkan kewaspadaan masyarakat, terutama generasi muda terhadap ancaman radikalisme dan terorisme, karena paham terorisme dan radikalisme menyasar generasi muda usia 13 – 32 tahun.

“Melalui nilai seni dan kebudayaan lokal yang dipadukan dalam seni musik dapat mencegah paham radikal terorisme yang ada di masyarakat,” ucapnya.

Kami berharap mari sama-sama menjaga Indonesia dengan kontribusi yang dimiliki, dengan menunjukkan kecintaan pada Indonesia yang indah dengan segala perbedaan kearifan lokal, dengan semangat Pancasila dibingkai dalam Bhineka Tunggal Ika.

Kegiatan Aksi Musik Anak Bangsa (ASIK BANG) mencari dua nominasi kategori solo dan group musik yang nanti akan mengikuti lomba tingkat nasional. Untuk kaltim, tahun 2023 ini kategori Solo nominasinya dimenangkan oleh Fadli Bachtar, sedangkan untuk Band dimenangkan oleh DAF Band. (hd)

 

Penceramah Perlu Gelorakan Semangat Nasionalisme dan Patriotisme

March 12, 2022 by  
Filed under Hukum & Kriminal

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Pol Boy Rafli Amar meminta penceramah perlu menggelorakan semangat nasionalisme dan patriotisme.

Vivaborneo.com, Jakarta – Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Pol Boy Rafli Amar mengatakan, penceramah perlu menggelorakan semangat nasionalisme dan patriotisme. Dengan demikian keutuhan NKRI tetap terjaga sehingga umat bisa menjalankan ibadahnya dengan khusuk dan tenang sebagai kewajiban pada Allah SWT.

“Jadi di samping membangun akhlak dan ketaqwaan umat kita terhadap Allah SWT, kita juga tidak boleh meninggalkan semangat nasionalisme dan patriotisme,” kata Kepala BNPT Komjen Pol Boy Rafli Amar dalam rilis yang diterima redaksi pada Sabtu (12/3/2022).

Boy menegaskan semangat nasionalisme dan patriotisme akan menumbuhkan ukhuwah atau persaudaran dalam mewujudkan tujuan negara. Dengan mengedepankan semangat nasionalisme dan patriotisme, NKRI akan tetap utuh dan aman sebagai tempat bagi warga negaranya untuk menjalankan aktivitas kehidupan termasuk ibadah.

“Tujuan negara adalah melindungi segenap tumpah darah dan bangsa Indonesia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa dan turut serta mewujudkan perdamaian dunia,” ujar Boy.

Dicontohkan, semangat patriotisme dan nasionalisme telah diwariskan oleh ulama besar Indonesia seperti KH Hasyim Asyari sejak lahirnya NKRI. Dengan semangat itu, NKRI kokoh berdiri dalam menghadapi berbagai tantangan zaman.

“KH Hasyim Asyari menggelorakan prinsip hubbul wathon minal iman, bahwa cinta tanah air adalah sebagian dari iman. Ini yang perlu terus dipelihara dan dikembangkan,” tutur Boy.

Boy juga menekankan untuk selalu membangkitkan semangat Rahmatan Lil Alamin . “Bahwa Islam adalah rahmat bagi alam. Dengan keberadaan Islam akan memunculkan kedamaian bagi alam seisinya,” katanya.

Boy prihatin dengan adanya oknum-oknum penceramah yang justru memantik disintegrasi sosial masyarakat. Oknum ini lebih mendorong semangat intoleransi dan radikalisme sehingga bisa menimbulkan perpecahan masyakarat.

“Kita harapkan jangan sampai penceramah merusak tatanan kehidupan berbangsa dan bernegara,” jelasnya.

Boy Rafli mengingatkan, untuk membuat tatanan kehidupan berbangsa dan bernegara dalam NKRI bukan hal mudah. Nyawa dan harta yang tak ternilai harganya disumbangkan para pendahulu termasuk para tokoh-tokoh agama.

Boy mengungkapkan keberadaan oknum penceramah intoleran bukan sekadar isu, namun realitas. “BNPT sudah mengamati dan mencermati narasi ceramah yang cenderung membangun semangat intoleran. Kita harapkan ini tidak berlanjut demi keutuhan sebagai bangsa, sehingga kita semua bisa menjalankan ibadah dengan tenang dan khusyuk,” ujarnya. (*/YUL)

Waspada, Sebaran Konten Radikal di Medsos Meningkat

October 8, 2020 by  
Filed under Hukum & Kriminal

Vivaborneo.com, Ambon — Kepala Subdirektorat Pemberdayaan Masyarakat, Badan Nasional Penggulangan Terorisme (BNPT), Andi Intang Dulung, mengingatkan masyarakat untuk terus meningkatkan kewaspadaan pada saat berselancar di dunia maya. Saat ini, ujarnya, tren sebaran konten radikal di media sosial menunjukkan grafik peningkatan. Read more

FKPT Kaltim Gelar Acara Moderasi dari Sekolah bagi Guru Agama

September 17, 2020 by  
Filed under Hukum & Kriminal

Vivaborneo.com, Samarinda – Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme Provinsi Kalimantan Timur (FKPT Kaltim) melaksanakan kegiatan “Internalisasi Nilai-Nilai Agama dan Budaya di Sekolah, dalam Menumbuhkan Moderasi Beragama”.
Read more

FKPT Kaltim Petakan Persepsi Masyarakat Terhadap Radikalisme dan Terorisme 

July 14, 2020 by  
Filed under Hukum & Kriminal

Vivaborneo.com, Samarinda – Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme Provinsi Kalimantan Timur (FKPT Kaltim) melaksanakan survei Penguatan Kebhinniekaan dan Literasi Digital dalam Upaya Menangkal Radikalisme. Kegiatan ini dilakukan bersama Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) dan dalam menangkal radikalisme. Read more