ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Indahnya Kaniungan Kecil dan Lumba-Lumba Teluk Sumbang

January 3, 2021 by  
Filed under Wisata

Share this news

Biduk-biduk – Potensi pariwisata Kabupaten Berau diakui Gubernur Kaltim Isran Noor memiliki banyak keunggulan yang tidak dimiliki Negara lain. Keindahan alam yang ada dikatakan Isran Noor harus bisa dimanfaatkan, dijaga dan tidak membuatnya rusak dan punah.

Hal tersebut dikatakan Isran Noor setelah mengunjungi Pulau Kaniungan di Teluk Sumbang, Gubernur juga melihat lebih dekat Pulau Kaniungan Kecil di sisi utara Pulau Kaniungan (Kaniungan Besar), Kamis (31/12/2020).

Di pulau itu, Gubernur bahkan sempat mengelilingi seluruh lingkaran pantai berpasir putih dan indah itu. Tidak banyak pengunjung. Hanya terlihat beberapa orang yang sedang memancing.

“Dapat ikan apa,” tanya Gubernur.

“Kerapu Pak Gubernur. Tapi kecil-kecil,” jawab si pemegang joran saat mengetahui yang datang berkunjung adalah Gubernur Isran Noor.

Selain pemancing, hanya ada beberapa orang yang berkemah di tengah pulau itu.

Selesai mengitari pantai Pulau Kaniungan Kecil, Gubernur melanjutkan pemantauan ke kawasan perairan Teluk Sulaiman.

Di perairan laut yang berada di antara Teluk Sulaiman dan Pulau Kaniungan itu Gubernur Isran Noor menyaksikan ratusan  lumba-lumba menyapa dengan lompatan khas mereka.

Lumba-Lumba di kawasan itu biasa  menampakkan konvoi mereka antara waktu siang hingga senja hari.

Gubernur yakin, pasca pandemi Covid-19, jumlah kunjungan ke Pulau Kaniungan, Lamin Guntur, Labuan Cermin, Air Terjun 7 Bidadari  dan beberapa destinasi wisata di Kabupaten Berau akan semakin meningkat.

Saat kunjungan ini, Gubernur Isran Noor didampingi Kepala Satpol PP Kaltim Gede Yusa dan Danposal Teluk Sulaiman Lettu Laut (E) Setiawan Budi L. (sam/hmsprov kaltim)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.