ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

TKC Tetap Eksis

October 5, 2018 by  
Filed under Wisata

Share this news

TENGGARONG – Sejak kemunculannya pada tahun 2012 dengan nama Kukar Fashion Art Carnival (KFAC), yang kemudian sejak 2013 berganti nama menjadi Tenggarong Kutai Carnival (TKC), hingga kini para putra putri daerah yang kreatif dibidang busana tersebut tetap eksis.  

Tahun ini, TKC akan memeriahkan Festival Kota Raja (FKR) ke VII tahun 2018 dalam rangka harai jadi Kota Tenggarong ke 236, dengan mengusung tema kostum Ulap Doyo, Sampe’ dan bunga Jaong atau kecombrang.

Tak dipungkiri, TKC merupakan salah satu bagian yang menjadi ikon dari Festival Kota Raja (FKR), guna memeriahkan hari jadi kota Tenggarong.  Sejak kemunculannya pada 2012, talent berbakat ini mampu menyedot perhatian publik di Kota Raja, terbukti dari antusiasnya penonton memadati jalur show para talent TKC.

Ketua TKC Nor Fajri melalui Humas TKC Desyana mengatakan, para talent TKC mengangkat budaya dan kekayaan alam Kukar sebagai tema pakaian. Uniknya, para talent menyiapkan dan membuat sendiri kostum mereka, hingga bersolek dan menampilkannya sendiri saat pelaksanaan fashion on the street.

“Jadi uniknya, di TKC ini seorang talent mulai mendesain, membuat kostum, ber make up, sampai memperagkan kostumnya dilakukan talent sendiri. Bahkan hingga mendanai kostum yang dibuatnya, Disbudpar biasanya hanya memfasilitasi saja, jadi ini benar-benar dari kreatifitas kita,” ungkap Desyana yang juga sekaligus instruktur pembuatan kostum TKC baru-baru ini.

Untuk persiapan show TKC tahun ini, Desy mengatakan pihaknya menggarapnya cukup singkat yakni kurang lebih satu bulan.

“Meski persiapan hanya satu bulan, kami akan berusaha menampilkan yang terbaik,” harapnya.

Untuk diketahui, TKC telah menuai berbagai prestasi yakni TKC beberapa kali mewakili Kaltim pada kegiatan Wonderful Artchipelago Carnival Indonesia (WACI) sejak 2014, di Jember, Jawa Timur.

Pada 1 Januari 2014 lalu, 6 talent TKC berkesempatan menjadi bagian dari wakil Indonesia dalam Tournament of Roses di Pasadena, Los Angeles, California Amerika Serikat, kala itu Indonesia berhasil meraih Director’s Throphy. (*/medsi02)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.