ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

PKL Tepian Mahakan Akan Ditertibkan

October 26, 2009 by  
Filed under Samarinda

Share this news

Satpol PP Samarinda menjanjikan melakukan penertiban terhadap pedagang kaki lima (PKL) di sekitar Tepian Sungai Mahakam. Ini setelah sekian kali razia yang dilakukan, tidak membuat pedagang.

“Pembinaan selama ini tidak efektif, apalagi sudah sering kali mereka diamankan, tapi tidak juga membuat efek jera bagi para PKL,” tandas Kasi Operasional, Indra Gunawan.

Atas kenyataan itulah, petugas satpol PP terpaksa menggusur rombong PKL yang melanggar aturan, seperti  di sepanjang Kantor Gubernur Kaltim Jl Gadjah Mada hingga depan Islamic Centre di Jl Slamet Riadi harus bersih dari PKL. Pembersihan itu dilakukan, sebagai tindak lanjut surat edaran Wakil Walikota (Wawali) Syaharie Jaang yang juga merujuk instruksi Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak, agar Tepian Mahakam bebas dari PKL.“Untuk itu, sebelum kami bergerak, para PKL sebaiknya pergi dari kawasan Tepian Mahakam sesuai surat edaran Wawali. Karena kami tidak segan akan memusnahkan baik cara membakar atau pun dihancurkan,”tegasnya lagi.

Keberadaan PKL di kawasan ini sering kali diperingatkan, namun tidak juga di hiraukan, akhirnya Petugas Satpol pp Pemerintah Kota Samarinda melakukan penertiban nonstop yang tidak hanya di kawasan itu bahkan, bahkan di daerah lainnya.

“Padahal sebelumnya sudah dilakukan penataan dan ditertibkan petugas. Saat pengawasan petugas longgar, para PKL kembali menempati fasilitas umum untuk berjualan,”katanya.

Seperti Jl Jenderal Sudirman di depan Pasar Pagi. Pasalnya, kawasan-kawasan yang menjadi target operasinya itu kerap dikeluhkan masyarakat karena terjadinya kepadatan kendaraan sebagai akibat adanya PKL yang membangun usaha di badan jalan.

Untuk penertiban, pihaknya  sudah berkordinasi dengan dinas pasar, daerah pasar pagi. ia menambahakan untuk diketahui di luar kawasan pasar bukan lagi pedagang pasar tapi sduah menjadi PKL. “Penertiban ini demi kepentingan bersama,”ujarnya.(vb-rah)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.