ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

KH Saifuddin Marzuki Hadiri Tablig Akbar di Jantur

March 13, 2021 by  
Filed under Religi, Sosial & Budaya

Share this news

MUARA MUNTAI – Memperingati Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW sekaligus Haul ke-16 Syekh Muhammad Zaini Ghani alias Guru Sekumpul, digelar Tablig Akbar di Pondok Pesantren Al Muhibbin Desa Jantur, Muara Muntai, Kutai Kartanegara, Sabtu (13/3/2021), siang tadi. Tablig akbar menghadirkan Guru Fahmi, serta KH Saifuddin Marzuki (abah guru Handil). Hadir juga, anggota DPRD Kaltim Akhmed Reza Fachlevi yang kebetulan sedang ada kegiatan di daerah ini.

Kegiatan dipusatkan di halaman madrasah berupa bangunan kayu, seperti rumah panggung. Maklum, di desa ini, hampir semua bangunan menggunakan kayu dan harus berbentuk panggung, untuk antisipasi pasang surut air sungai.

Tak hanya dipenuhi para santri madrasah tersebut, warga setempat juga memenuhi lokasi tablig akbar tersebut. Apalagi, semenjak pandemi, tidak ada kegiatan haul guru sekumpul di Martapura. Sehingga kegiatan Isra Mikraj dirangkai dengan haul guru sekumpul ini menjadi pengobat rindu warga Banjar di perantauan termasuk di Jantur ini.

Sebelum tablig akbar, kegiatan dimulai dengan pembacaan salawat Nabi Muhammad SAW. Tak ketinggalan juga pembacaan ayat suci Al Qur’an.

Haji Hairuman, pengasuh Pondok Pesantren Muhibbin, Jantur, dalam sambutannya berharap, pesantren yang dirintis di Jantur ini bisa berkembang. Ia berharap dukungan warga agar pembangunan asrama sampai ruang belajar bisa lancar.

“Insya Allah uang yang disedekahkan untuk kegiatan kebaikan, amalan akan terus mengalir 24 jam,” katanya. Ia pun menargetkan, lulusan pesantren nanti setidaknya bisa menghafal Al-Qur’an 5 sampai 10 juz. Dikatakan, pihaknya juga bersyukur mendapat bantuan Rp 75 juta dari Baznas Pusat, untuk membangun fasilitas belajar di pesantren ini.

Sementara itu, KH Saifuddin Marzuki dari Handil yang memberikan tablig akbar mengatakan, mengajak warga muslim Jantur agar selalu berbuat baik. Minimal dengan tersenyum. “Senyum dengan tulus dan ikhlas, amalannya besar,” sebutnya. Amalan ringan, namun besar faedahnya.

Ia kemudian menceritakan seorang wanita yang hafal 30 juz, namun ternyata belum memiliki agama. Itu karena hidayah yang belum diturunkan oleh Allah. Itu sebabnya, beliau mengajak umat untuk bersyukur terlahir sebagai muslim dan menjalankan semua amalan dengan baik.

Ia pun mengajak warga Jantur agar mengarahkan anak-anaknya menjadi penghafal Al-Qur’an. Seperti halnya almarhum Guru Zaini, Abah Guru Sekumpul, yang sudah hafal Al-Qur’an sejak usia 6 tahun. Hal itu patut diteladani, agar bisa menjadi bekal masuk surga.

KH Saifuddin Marzuki juga menyampaikan, Rasulullah sudah menjamin semua umat muslim masuk surga. “Namun, ada lanjutannya, yaitu kecuali yang tidak mau,” katanya. Maka jika ingin masuk surga, tak ada salahnya mengikuti dan meneladani Nabi Muhammad SAW.

Hadir dalam tablig akbar ini, anggota DPRD Kaltim Akhmed Reza Fachlevi yang juga memberikan dukungan penuh untuk kegiatan tersebut. (*)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.