ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Gusus Tugas Terima Bantuan Obat dan Perlengkapan Medis

June 16, 2020 by  
Filed under Kesehatan

Share this news

Samarinda – Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kaltim menerima bantuan obat dan perlengkapan medis dari PT Baramulti Sukses Sarana yang diserahkan di Posko BPBD Kaltim Jalan MT Haryono , Senin (15/6/2020).

Plt Kepala Badan Penanaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kaltim H Nazrin

Plt Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kaltim H Nazrin mengatakan, bantuan diterima berupa pakaian APD 150 pcs, shoe cover 500 pcs, surgical mask 2000 pcs, masker N95 300 pcs, dan vitamin 34 boks.

Nazrin juga menyampaikan, Balikpapan yang merupakan daerah dengan kasus tertinggi di Kaltim, Gugus Tugas setempat lakukan penyemprotan disinfektan di Kelurahan Baru Tengah yang juga klaster Kampung Baru, khususnya RT 33 dan 34.

Penyemprotan juga dilakukan di Asrama Bukit dan Gunung Bugis RT 09 Karang Joang. Sejumlah gereja pun jadi target penyemprotan. Antara lain Gereja GPIB Imanuel, Gereja St Theresia, Gereja GPDI, Gereja GBIS Sangkala, Bukit Sion dan lainnya.

“Penyemprotan juga dilakukan di Kantor Pajak di Jalan Ruhui Rahayu,” kata Nazrin.

Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kaltim itu kembali mengajak masyarakat untuk tetap waspada terhadap penyebaran virus corona dengan selalu menerapkan protokol kesehatan. Menggunakan masker saat beraktivitas, menjaga jarak, hindari kerumunan dan rajin mencuci tangan dengan sabun.

“Taat menerapkan protokol kesehatan, berarti kita telah berparas mencegah penularan Covid-19. Lindungi diri kita, maka kita juga akan melindungi orang lain,” pesan Nazrin yang juga Kepala Biro Ekonomi Setda Provinsi Kaltim itu. (sam)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.